Banyak orang bertanya – tanya tentang manfaat puasa. Bukan hanya umat muslim saja yang melakukan puasa, sebagian orang juga melakukan puasa untuk alasan kesehatan. Nah kali ini, kita akan lihat apa saja manfaat puasa bagi tubuh kita?
Berikut ini merupakan manfaat puasa bagi kesehatan kita :
Memberikan ketenangan hati dan pikiran
Bagi kaum Muslim, bulan Ramadhan merupakan bulan paling istimewa karena merupakan kesempatan untuk merefleksikan diri dan menumbuhkan sisi spiritual. Umat muslim mempraktikkan kedermawanan dengan beramal, bersama keluarga berkumpul untuk buka puasa, adanya spiritualitas dengan berdoa, dan pengendalian diri dengan mempraktekkan perilaku yang baik selama bulan puasa. Semua kegiatan yang dilakukan ini akan menjadi sebuah kebiasaan dan membangun perasaan damai, ketenangan, dan kepuasan diri.
Seperti dikutip dari NBC News, menurut seorang psikologis Susan Jones, terlibat dalam kegiatan dan tradisi selama berpuasa dapat membantu keluarga dan kerabat menjadi lebih dekat satu sama lain serta dapat membantu mengurangi tingkat depresi.
Memperbaiki tingkat lemak darah Anda
Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 1997 dalam Annals of Nutrition Metabolism menunjukkan bahwa puasa menurunkan kadar kolesterol yang buruk sebesar 8 persen, trigliserida sebesar 30 persen, dan meningkatkan tingkat lemak baik atau “HDL” sebesar 14,3 persen sehingga melindungi jantung Anda dari penyakit kardiovaskular.
Membantu Anda mengatasi kecanduan
Berpuasa dapat memberi kesempatan bagi tubuh khususnya organ pencernaan kita untuk beristirahat sejenak dari kebiasaan makan kita sehari-hari yang kurang baik. Hal ini dapat membantu kita dalam mengurangi kecanduan terhadap suatu jenis makanan tertentu seperti gula atau kopi atau camilan manis. Membebaskan tubuh dari racun, kotoran, dan ampas yang merusak kesehatan.
Meningkatkan penghancuran lemak dan penurunan berat badan
Saat puasa, tubuh tidak menerima asupan apapun selama lebih dari 12 jam. Setelah makanan selesai dicerna, tubuh akan mulai menggunakan cadangan energi yang terdapat dalam organ-organ kita. Dalam keadaan normal, cadangan glukosa yang disimpan di hati dan otot dalam bentuk glikogen merupakan sumber energi utama kita. Saat puasa cadangan glukosa ini akan digunakan pertama kali sebagai sumber energi. Setelah cadangan glukosa di hati dan otot habis, selanjutnya lemaklah yang akan menjadi sumber energi bagi tubuh.
Dengan digunakannya lemak sebagai sumber energi, maka kadar lemak dalam tubuh dapat berkurang. Berkurangnya kadar lemak tentu dapat membantu mengurangi berat badan. Dengan tetap berusaha untuk beraktivitas di siang hari dapat membuat lebih banyak lagi penghancuran lemak yang tertimbun di dalam tubuh kita..
Baca juga : Resep Minuman Segar
Seorang peneliti diMoskow melakukan penelitian pada seribu penderita kelainan mental termasuk skizofrenia. Ternyata dengan puasa sekitar 65% terdapat perbaikan kondisi mental yang bermakna. Berbagai penelitian lainnya menunjukkan ternyata puasa Ramadhan juga mengurangi risiko komplikasi kegemukan, melindungi tubuh dari batu ginjal, meredam gejolak seksual kalangan muda dan penyakit lainnya yang masih banyak lagi.
Jadi bukan hanya di bulan ramadan saja kita dapat berpuasa, namun melatih tubuh untuk berpuasa secara rutin ternyata juga memberikan manfaat yang sangat besar bagi kesehatan.